BAB V

ANALISIS PERANCANGAN KAWASAN

5.1       Analisis Aktivitas dan Kebutuhan Ruang

5.1.1    Analisis Karakteristik Aktivitas

   Perancangan konsep Wisata Keluarga Hutan Mangrove Mangunharjo di Kelurahan Mangunharjo membagi wilayah perancangan menjadi 3 fungsi aktivitas yaitu fungsi utama, fungsi pendukung dan fungsi pelayanan.

·           Fungsi Utama

   Fungsi utama dari perancangan konsep di Kelurahan Mangunharjo adalah sebagai kawasan wisata mangrove serta penanaman dan pembibitan mangrove. Potensi mangrove yang sesuai dengan kondisi eksisting didesain sedemikian rupa sehingga menarik perhatian pengunjung dari berbagai kalangan sehingga terkesan seperti wisata keluarga.

·           Fungsi Pendukung

   Fungsi pendukung adalah fungsi yang mendukung fungsi utama. Fungsi pendukung yang akan dirancang adalah resort pantai keluarga, pemancingan dan pembudidayaan ikan dan udang, ocean front resto, pusat penelitian ekosistem mangrove, area pembibitan mangrove dan pemeliharaan mangrove.

·           Fungsi Pelayanan

   Aktivitas pelayanan yang akan dirancang di Kelurahan Mangunharjo sebagai wilayah perancangan berupa sarana dan prasarana transportasi berupa mangrove trail yang dapat dilalui dengan berjalan kaki, port atau perahu yang digunakan setelah berkeliling di area mangrove, area parkir kendaraan yang disediakan di jalur masuk kawasan, persampahan, pos keamanan, dan loket masuk.

Tabel V. 1 Karakteristik Aktivitas

Kelompok Aktivitas	Jenis Aktivitas	Jenis Ruang	Pengguna
Aktivitas Utama
Konservasi	Kegiatan edukasi	Pembibitan dan pemeliharaan mangrove	Wisatawan
	Kegiatan edukasi	Pusat penelitian mangrove	Wisatawan
	Kegiatan edukasi	Mangrove trail	Wisatawan
Aktivitas Penunjang
Pariwisata	Penginapan	Resort Kecil	Wisatawan
		Resort Sedang	Wisatawan
		Resort Besar	Wisatawan
	Kegiatan perairan	Pemancingan dan Pemberdayaan Ikan, udang	Wisatawan
Perdagangan dan Jasa	Kegiatan Jual-beli	Ocean front Resto	Wisatawan
		Kedai makanan	Wisatawan
		Toko Souvenir	Wisatawan
Peribadatan	Kegiatan Ibadah dan peribadatan	Masjid	Pekerja dan Wisatawan muslim
		Mushola
Fasilitas Umum	MCK	Toilet umum	Pekerja dan Wisatawan
	Tempat minum	Kran minum	Wisatawan
	Mengolah air minum	Pengolahan air minum	Pekerja
	Tempat Istirahat	Rest Area	Wisatawan
Aktivitas Pelayanan
Parkir Area	Fasilitas parkir untuk sepeda	Tempat Parkir Sepeda	Wisatawan
	Fasilitas parkir dan sewa untuk mobil golf	Tempat parkir dan sewa mobil golf	Wisatawan
	Penyewaan sepeda	Penyewaan sepeda	Wisatawan
Keamanan	Kegiatan Keamanan	Pos Satpam	Pekerja dan Wisatawan
Ticketing	Penjualan tiket masuk	Loket tiket/ front office	Wisatawan
Pelayanan umum	Layanan informasi	Information center	Wisatawan
Persampahan	Pembuangan sampah organik dan non organik	Bak sampah	Pekerja dan Wisatawan
Sanitasi	Pengolahan limbah	IPAL	-
Sirkulasi	Non motorized	Jalan	Pekerja dan Wisatawan
	Pembatas antara sungai dengan jalan (Barrier)	Sempadan sungai	Wisatawan
RTH	RTH	Hutan mangrove	Pekerja dan Wisatawan

Sumber : Analisis Kelompok 8A Perancangan Kota, 2015

5.1.2    Analisis Pengguna

Untuk pengguna yang akan menempati wilayah perancangan, karena fungsi utama dari konsep perancangannya adalah sebagai kawasan wisata serta penanaman dan pembibitan mangrove yang sifatnya dapat diakses oleh siapapun, semua umur dari semua kalangan menjadi pengguna dari ruang perancangan. Diperkirakan, pengunjung yang datang pada hari biasa sebanyak 50 orang dan mencapai 100 orang pada saat hari puncak (hari libur atau kunjungan instansi/komunitas tertentu). Penggunaan kawasan wisata akan dilakukan mulai pagi hari hingga malam hari dengan jam aktif pukul 09.00 – 21.00 WIB.

5.1.3    Analisis Hubungan Antar Kelompok Aktivitas

Analisis aktivitas di wilayah perancangan sebagai kawasan wisata mencakup tiga kelompok aktivitas yaitu aktivitas utama, aktivitas penunjang dan aktivitas pelayanan dengan hubungan keterkaitan yang dapat dilihat pada diagram berikut ini.

Sumber : Analisis Kelompok 8A Perancangan Kota, 2015

Gambar 5. 1 Diagram Hubungan Antar Ruang